Kamis, 23 Maret 2017

NEVERLAND Album Comment - Kato Shigeaki [Indonesia Translate]





Album ini terasa agak berat di awalnya, dimulai dengan lagu “NEVERLAND”, tetapi lagu setelahnya, “An Du Torowa”, akan membuatmu merasa ingin bangkit berdiri.


Lagu ini membuatmu ingin menari, dengan tempo lagunya yang sedikit lebih cepat. Lagu ini setipe dengan lagu “Touch”, dengan jenis musiknya yang modern dan mencolok. Lagu ini adalah salah satu lagu di album yang pembuatannya selesai lebih awal, dan aku banyak mendengarkannya ketika melakukan perjalanan dari satu tempat ke tempat lain. Lagu yang membuatmu ingin berhenti dan menari ketika mendengarkannya, di manapun kau sedang berada saat itu. Kalian akan merasa gembira ketika mendengarnya.


“Silent Love” adalah lagu yang keren. Terdapat nyanyian rap Massu, ada bagian lagu yang mencurahkan sebuah pesan, dan tentu saja ada juga bagian yang seksi dalam lagu ini. Secara keseluruhan, ini adalah lagu yang melankolis.
Di singel “EMMA” terdapat lagu “Snow Dance”, dengan pembagian jatah menyanyi yang dipecah, dengan bait lagu, bridge, dan bagian refrain yang dinyanyikan oleh satu member, kemudian dua member.


Lagu ini, “Silent Love”, mirip seperti itu. Pada lagu ini kami juga tidak menyanyikan bagian refrainnya bersamaan. Kami hanya menyanyi bersama di bagian paling akhir lagu. Hal tersebut memberikan sensasi berbeda, yang lebih segar dan baru. Menurutku, kami bisa membawakan jenis lagu seperti ini karena masing – masing dari member NEWS memiliki suara yang unik.


“U R not alone” adalah lagu yang sangat misterius. Lagu ini menutup rangkaian lagu dalam album “NEVERLAND”, dengan judul lagunya yang berarti “kau tidak sendirian”. Lagu ini semacam lagu perjuangan, yang akan memberi kalian semangat untuk terus berjuang.


Lagu ini menjadi lagu penutup yang sangat baik... baik dari musik maupun liriknya.
Lagu ini adalah kebalikan dari lagu “Silent Love”, dengan dua atau empat member yang menyanyi bersamaan di sepanjang lagunya... tak hanya itu, semua bagian vokalnya juga direkam dengan tingkat vokal satu oktaf di bawahnya, untuk memberikan kesan seperti paduan suara. Jadi kami merasa kesulitan untuk menyanyikan ribuan kata! Kuharap kalian akan fokus pada hal itu juga ketika mendengarkannya.


Ini adalah rekaman yang paling sulit di antara semua lagu, tapi kupikir pada akhirnya semua akan sepadan dengan kesulitannya. Lagu ini sungguh mengesankan untuk didengar! Kuharap suatu saat nanti para siswa SMP akan menyanyikannya dalam paduan suara mereka. Aku membayangkan hal itu ketika mendengarkan lagunya.


Lagu soloku “Ayame”, ditulis dalam huruf hiragana, karena ketika aku menulisnya dengan huruf roman, jadinya tampak seperti “EMMA”. (LOL)
Hampir setiap tahun aku menulis sendiri lirik dan musik untuk lagu soloku, dan lagu ini adalah salah satu yang paling terakhir selesai. Ketika melihat judul lagu solo milik member lain yang sudah selesai lebih dulu, aku memutuskan menulis judul laguku dalam huruf hiragana supaya tetap seimbang. (Judul lagu milik Massu & Tegoshi ditulis dalam huruf roman, dan milik Koyama dengan huruf Jepang)


Lagu ini bercerita tentang bunga iris, yang dalam bahasa Jepang disebut “Ayame”... aku akan menceritakannya pada kalian.
Aku mencoba untuk menyelipkan pesan yang kuat ke dalam lagu ini. Aku mencoba memikirkan sisi lain dari tema pelangi... hal – hal seperti filantropi, cinta manusia, dan cinta yang berjarak. Aku ingin menuliskan tentang bagaimana kita semua dihubungkan oleh cinta yang menyeluruh. Aku menghabiskan banyak waktu untuk berpikir tentang bagaimana pendengar bisa memahami pesan tersebut, tanpa menyampaikannya dengan terlalu sederhana.


Pelangi juga adalah warna untuk Olimpiade, dan simbol untuk budaya LGBT. Aku berpikir tentang bagaimana jika bunga “Ayame” ini semuanya bersama, seperti itu.
Kata “Ayame” ini dalam bahasa Inggris disebut “Iris”. Dalam mitologi Yunani, Iris adalah nama untuk Dewi pelangi. Itu adalah hubungan yang lain... Aku memikirkan berbagai kata yang ada hubungannya dengan pelangi.


Aku memutuskan, seandainya aku menyebut kata pelangi dalam judul lagunya, hal tersebut akan terkesan terlalu tinggi, jadi aku menggunakan judul ini.
Pelangi memiliki tujuh warna, tetapi warna itu tersusun membentuk gradasi, dan tidak benar – benar bercampur. Aku memasukkan peristiwa itu ke dalam lirik laguku, dan mengerjakannya ketika ada jeda waktu di sela – sela syuting drama TV... Bagaimanapun aku mengaturnya supaya bisa selesai! Sesungguhnya aku menyelesaikannya... walaupun aku sangat sibuk. Aku menyelesaikannya dalam waktu satu bulan.


Judul untuk lagu solo ini telah diungkapkan lebih dulu beberapa waktu sebelum rilis, jadi aku yakin beberapa dari kalian mungkin berpikir, “apakah itu adalah nama seseorang?” Aku yakin itu adalah apa yang beberapa dari kalian pikirkan, namun sejujurnya bukan itu. Ini bukan lagu semacam itu. (LOL)


Dengan album ini, Aku ingin kalian semua datang ke dunia “NEVERLAND”. Silahkan menikmati apa yang kami ekspresikan tentang dunia ini melalui lagu – lagu di album ya!

cr.Jweb
by.D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar