Kamis, 31 Mei 2018

NEWS RING - Tegoshi Yuya - 31 Mei 2018 [Indonesia Translate]





NEVERLAND kara EPCOTIA (Dari NEVERLAND ke EPCOTIA) ⟶ A


~ ~ ★ ~ ~

Halo, ini Yuya Tegoshi.♪ Cuaca saat ini sudah cukup panas untuk kaos dan celana pendek. Aku tidak sabar untuk AJINOMOTO Stadium musim panas ini! Aku menyukai outdoor, jadi aku sangat menantikannya. Ini adalah sebuah perayaan dimana kita akan merayakan anniversary kita yang ke-15 bersama!! Mari buat waktu yang indah.♪


Hm, apa yang dimulai dari "A"?
Mungkin aku akan membuatnya menjadi "Aidoru (Idol)."
Idol Jepang adalah sepotong budaya yang benar-benar unik. Ini bukanlah hal yang mendunia. Jika anakku berkata bahwa mereka ingin menjadi seorang idol, apa yang akan kukatakan? Aku ingin mengizinkan mereka tinggal di luar negeri saja.


Seorang idol harus bisa melakukan semua hal.
Mereka adalah artis. Mereka perlu memerankan peran. Mereka muncul di berbagai variety.
Ketika kau berpikir akan hal itu, idol itu benar-benar luar biasa. Ahaha.


Dengan melakukan tour ini membuatku berpikir akan hal itu, tapi jika seorang artis menggelar konser di hari Sabtu/Minggu, mereka bisa mengambil hari libur sebagai persiapan untuk akhir pekan. Mengistirahatkan suara mereka, merawat tubuh mereka, semacam itu. Tapi Koyama-san menggunakan seluruh suaranya setiap hari sebagai seorang pembawa berita, dan aku ada di variety show dan tidak pernah bisa berisitirahat.
Tapi aku tipe orang yang dapat menjadi benar-benar berapi-api ketika menghadapi jadwal yang seperti itu, jadi aku sangat menikmati konser tersebut.
Tepat pada saat seperti itu, ketika aku sesibuk ini, aku bisa mempersembahkan penampilan yang seperti itu! Itulah yang aku ingin orang lain pikirkan!


Aku ingin lebih berjuang untuk mengahadapi panggung Asia dan mancanegara! Di Asia dan dunia, jika kamu tidak bisa berkompetisi dengan esensi sejati dari tarian dan nyanyian, tidak ada siapapun yang akan mengapresiasimu. Di Jepang ada tempat tempat yang kalian dapat mendapatkan pujian bahkan tanpa hal-hal tersebut, tapi dalam dunia mancanegara performance adalah segalanya.
Tidak usah dikatakan lagi, tapi pada umumnya tidak ada penyanyi di luar negeri yang buruk dalam segi bernyanyi dan menari, dan aku menyukai bernyanyi juga, dan berkat lagu-lagu itu aku bisa berada di posisi yang begitu luar biasa saat ini, dengan didukung oleh kalian semua, aku ingin tumbuh lebih baik dalam hal menjadi seorang penyanyi dan artis.
Aku banyak sekali ditanya tentang impianku, dan impianku itu begitu banyak...
Aku harap aku bisa mewujudkan impian sebanyak apapun ketika aku adalah seorang idol dari Johnny's.

ⓒ Jweb
by. el

Sabtu, 26 Mei 2018

Masuda Takahisa no OO (marumaru) - 26 Mei 2018 [Indonesia Translate]

Kata Terima Kasih Takahisa Masuda


Hiroshima, Osaka, Nagoya, Saitama...

Aku tidak bisa sering sering meng-update...
Maafkan atas keterlambatanku 😭


Aku benar benar sangat bahagia
Di semua venue!

Terima kasih sudah datang.πŸ’—


NEVERLAND → EPCOTIA

Kami membuat sebuah album dengan konep yang kuat, dan kami membuat sebuah konser dengan konsep yang kuat.

Sebagian diriku merasa khawatir apakah orang orang akan menyukainya atau tidak, tapi suara dan senyuman dari semuanya memberiku kepercayaan diri!!

Aku bernyanyi dengan sepenuh hatiku!!
Aku bernyanyi! 😭


Terima kasih banyak!


Ketika konser terakhir di Saitama berakhir, para Jr dan staff menangis lagi.


Karena kami melakukan hal-hal yang ada di bagian depan, segala tanggung jawab berada pada kami, tapi kami mendapatkan begitu banyak dukungan dari semuanya!

Aku berpikir apakah setiap orang yang mendukung kami seperti itu ikut menikmati konser. Bagiku, itu sama pentingnya dengan apakah mereka yang datang merasa menikmati dirinya sendiri.

Ada kejutan dari staff dan semua penggemar di konser terakhir Saitama!
Aku terharu.
Anniversary kami yang ke-15, eh?
Hal seperti itu masuk ke pikiranku dan aku dipenuhi dengan berbagai emosi!


Tapi di atas semua itu, di setiap venue,
yang membuatku bahagia adalah melihat dan mendengar senyuman dan suara semuanya yang datang!πŸ’—


Aku selau merasa bersalah sudah berkata bahwa kami tidak suka dengan penlight yang tidak dibuat sebagai bagian dari goods konser, tapi selanjutnya itu menjadi semakin sedikit dan semakin sedikit!

Bahkan di konser terakhir sepertinya sama sekali tidak ada.

Orang orang mematikannya ketika venue menjadi gelap.


Ini bukan hanya pendapatku, tapi para member dan staff semua berpikiran hal yang sama.


Terima kasih!


Dan juga,


kelelahan karena panasnya musim panas sudah dimulai. Ahaha.


Aku harap tahun ini tidak menjadi terlau panas.


Aku akan melakukan yang terbaik untuk memberikan rasa terima kasih dan kebahagiaan untuk kalian semua.😊✨ ✊


Ini akan menjadi musim panas yang sibuk.πŸ’—


"NEWS ARENA TOUR 2018 EPCOTIA"

Sejumlah 24 pertunjukan.

Semuanya yang sudah datang,
semuanya yang sudah berpartisipasi,
Jr yang memberikan kami dukungan yang terbaik,

terima kasih. πŸ˜ŠπŸ’—
ⓒ Jweb
by. el

Kamis, 24 Mei 2018

Shigeaki no Cloud - 12 April 2018 [Indonesia Translate] ~ Part 2~

12 April 2018

Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~ EPCOTIA Solo Edition.


22. "Hyouon"

Mari kita bicarakan lagu ini terakhir! lol


23. "Thunder"

Lagu ini juga sedikit rumit, bukan?
Bisakah aku menjelaskannya ke dalam kata-kata?
Mungkin aku bisa mnggambarkan secara kasarnya saja ...
Aku akan mencobanya. Aku seperti menjelaskan ini seolah aku itu dia, tetapi...
Jika kalian berpikir, "Ini keren!"
ketika pertama kali kalian mendengarkannya, aku pikir itu tidak masalah.
Itu jawaban yang benar. Ini adalah lagu yang sangat keren.
Apakah kalian ingin menggali lebih dalam atau tidak, itu terserah kalian.
Aku rasa kalian harus menguatkan diri jika ingin mengetahui pesan sebenarnya di balik lagu ini.
Mari kita mulai.
Guntur. Thunder (guntur). Kaminari (guntur). Ikazuchi (guntur).
Suara petir dan hujan dalam intro yang terdengar gelap. kalian dapat membayangkan pengaturan yang tidak menyenangkan.
Itu menurutku.
Ini adalah "pelepasan dilema" dari Takahisa Masuda.
Tak perlu dikatakan lagi bahwa dia adalah individu yang sangat profesional.
Bagi kalian yang telah memperhatikan dan mendukung dia pasti mengetahui kepribadiannya.
Lagu ini mungkin adalah dimana Takahisa Masuda, pria yang telah secara teliti mengukir citranya, mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya.
Lalu, pada siapakah dia mengungkapkannya?
Itu adalah ...
pada orang-orang yang telah memperhatikannya dan mendukungnya.
Untuk para penggemarnya.
Aku pikir akan butuh banyak keberanian untuk melakukan hal ini.
Dia menyanyikan ini dengan mengetahui, dia mungkin akan menyakiti beberapa orang, atau beberapa orang mungkin tidak akan menyukainya lagi.
Kalian dapat melihat ini dari frase pertama dari liriknya.
"Don't Cover your ears .. "
Jangan tutup telingamu.
Dia mengatakan itu dengan keras dan jelas kepada pendengarnya.
Dan setelahnya dia menyanyikan "fusaganaide mimi (jangan tutup telingamu)" di tengah-tengah lagu juga.
Kalian bisa mendapatkan pemahaman tentang judulnya sekarang.
Lagu ini menusuk telinga kalian seperti "guntur." dan mencabik-cabik hati kalian.
Guntur adalah simbol kemarahan.
Bersiaplah untuk mendengarkannya tanpa menutupi telinga kalian.
Janganlah berpaling, tidak peduli betapa menakutkannya hal itu.
Jika kalian ingin mengatakan sesuatu, katakan itu secara menyeluruh. aku bisa mengatakan ini adalah tipkalnya.
Mengenai judulnya, "Thunder." Satu hal, bahwa lagu itu mungkin berisi sesuatu yang menakutkan, seperti halnya guntur.
Ini adalah kerusakan yang dihasilkan dari "melepaskan dilemanya."
Makna lain bisa jadi adalah dia berada di tengah-tengah hujan badai saat ini.
Dengan berani dia menghadapi situasi yang menakutkan seperti hal badai petir.
Dia menggapai dan mengambil hal-hal yang dia inginkannya, bukan hanya mendambakannya saja.
Menjadi idola berarti kau hidup dalam impian orang lain.
Tapi hidupnya adalah miliknya sendiri. Dia yang mengendalikannya.
Di balik senyumannya, dia terluka. Dia kehilangan keunikannya.
Tapi jangan merasa kasihan padanya.
Di depan dia menunjukan dirinya yang kuat, tetapi di dalam, dia benar-benar khawatir.
Dalam adegan berikutnya, dia menangis di tengah hujan deras, meredam suaranya.
Apakah aku masih bintang-mu? Masih karisma-mu? Apakah aku masih harapan-mu? Masih pahlawan-mu?
Apakah aku masih impian-mu? Masih kebanggaan-mu? Apakah aku masih kepercayaan-mu? Masih fantasi-mu?
Itulah yang dia nyanyikan saat dia menangis.
Kemudian, arti lain dari "Guntur" pun muncul.
Dan hanya seperti itu, dia menghilang. Akulah Guntur-mu.
Tidak peduli betapa menakutkannya sesuatu itu, pada akhirnya dia akan menghilang. Guntur itu hanya seketika.
Tidak peduli seberapa keras aku bernyanyi, aku akan terlupakan suatu hari nanti.
Angin akan berubah, dan aku akan menjadi bukan siapa-siapa.
Aku akan menjadi orang dari masa lalu, dan warna-ku akan memudar menjadi monoton.
Jika demikian, Aku ingin kalian merasakan-ku ketika aku ada di sini.
... sebuah perasaan yang kosong.
Tidak ada yang tahu bahwa dia adalah "kotoba wo nomikonde (menelan kata-katanya)" dan "toboketa piero wo enjite (bertindak bagai orang bodoh yang tidak bersalah).
Dia tidak bisa menyampaikannya kepada orang-orang yang paling ingin dia sampaikan.
Tidak ada yang melihat melewati permukaan dan bias yang menyertai gambaran seorang Takhisa Masuda.
Semua orang dimanipulasi oleh informasi yang tidak dapat dipercaya di luar sana.
Akankah hujan badai yang menyakitkan ini akan berakhir?
...
Dia menyampaikan pesan ini dengan suara yang kuat, seperti dia berteriak.
Aku merasa hati-ku tersayat ketika aku mendengarkan suara batinnya.
Aku sendiri, benar-benar terhubung dengan lirik ini, meskipun aku menulis dari perspektif orang ketiga.
Berdiri di garis terdepan berarti kalian benar-benar akan menghadapi serangan yang menghampiri kalian.
Ekstasi itu setara dengan rasa sakit yang akan kalian rasakan.
Kita hanya bisa tetap diam tidak peduli apapun yang orang katakan atau pikirkan tentang kita.
Jika itu yang terjadi, dia ingin mengungkapkan perasaannya yang sebenarnya dalam lagu ini, karena itu adalah satu-satunya tempatnya.
Dia tidak menggunakan kata-kata tetapi suaranya, sebagai senjata untuk mengayunkan perasaannya.
Aku yakin banyak dari kalian yang terkejut melihat dia melawan dengan cara yang hanya dia yang bisa melakukannya, sambil menunjukkan kelemahan dan kerentanan pada saat yang bersamaan.
Aku berharap orang-orang yang benar-benar mencintainya akan merangkul tangisan kesedihannya.


22. "Hyouon"

Akhirnya, aku ingin berbicara tentang lagu solo-ku dengan keinginan hati-ku sendiri.
Aku akan menjelaskan bagaimana lagu ini dibuat pertama kali.
Selama tur "NEVERLAND" tahun lalu, aku minum sebotol shochu (sake) dicampur dengan air, sendirian di kamar hotel-ku.
Saat itu aku sedang memeriksa rekaman dari konser, jadi sulit untuk berhenti minum.
Ketika aku mengisi kembali gelas-ku pada titik tertentu, es terlepas dari tangan-ku dan berguling di atas meja.
Seharusnya aku mengambilnya, tapi aku tidak merasa ingin mengambilnya.
Aku rasa, aku merasa sedikit sentimental.
Aku berpikir, "Aku akan minum sampai es itu mencair."
Itu adalah pengatur waktu es (jam es), seperti halnya jam pasir.
Aku mulai berpikir tentang lagu solo untuk tahun depan, dan aku mendapatkan ide untuk membuat lagu cinta sedih dengan tema "es" dan "waktu."
"Ayame" adalah tema "keragaman," jadi aku pikir akan menyenangkan untuk membuat lagu tentang hubungan yang lebih minimal. Dengan kata lain, sebuah lagu cinta.
Begitulah lagu itu mulai dibuat. lol
Judul "Hyouon."
Aku tidak tahu apakah ini adalah kata yang sebenarnya, tapi aku rasa, jika kata ini tidak pernah ada aku yang akan membuatnya sendiri.
Aku mencarinya, dan menyadari bahwa arti dari kata itu adalah "Zona suhu antara 0 derajat Celsius hingga saat-saat mulai membeku."
"Itu sempurna!" Aku pikir.
Aku memiliki gambaran melihat seorang wanita di sebuah hotel, dan putus dengannya.
Tapi lirik untuk lagu tahun ini cukup minimal dan sederhana.
Mereka memiliki lebih sedikit kata daripada biasanya sehingga pendengar dapat membaca apa yang tersirat. Itulah yang aku menginginkan dari lagu ini, jadi aku senang jika kalian dapat membuat cerita sendiri tentang lagu ini.
Aku pikir liriknya sangat minim, tetapi produser berkata, "Ini sangat kau, Shige." Apakah iya?
Dalam hal lagu, aku membuat draf kasar untuk lirik, dan membuat demo hanya dengan akord dan melodi menggunakan keyboard MIDI-ku.
Aku bertanya kepada Nakanishi-san, yang selalu bekerja dengan ku untuk lagu solo-ku, untuk melakukan aransemen utama-nya.
Aku meminta aransemen yang sederhana menggunakan piano elektronik dan gitar langsung.
Kami berkomunikasi bolak-balik selama berabad-abad untuk tiba di tempat kami sekarang.
Aransemen-nya belum dikonfirmasi ketika kami melakukan perekaman.
Tapi ketika aku mendengar suara gitar ini, aku berpikir, "Menang!"
Pemotongan itu sangat keren dan tepat. Itu sangat luar biasa!
Oh ya, mengenai lagu-nya ...
Aku ingin bernyanyi dengan suara yang aku tidak bisa lakukan sebagai NEWS.
Tepatnya, suara yang matang dan maskulin, tetapi juga santai.
Tidak ada lagu NEWS memakai kunci ini.
Ada sekitar lima mikrofon yang disiapkan untuk dipilih. Pada akhirnya, kami memilih mikrofon AKG, aku rasa.
Kami biasanya tidak akan banyak bicara, jadi aku mengambil kesempatan ini untuk membuat lagu persis seperti yang aku inginkan.
Sangat menyenangkan melihat musik yang kau suka dibawa ke dalam bentuk yang sebenarnya.
Sayangnya suaraku sangat berbeda, jadi lagunya tidak seperti yang direncanakan. Aku dan staf benar-benar berjuang untuk membuat gambaran stereo-nya ...
Kami kehabisan waktu, jadi kami mengerjakannya sampai menit terakhir sebelum pengiriman. Aku bahkan pergi ke studio Nakanishi-san dan mengerjakannya sampai pagi.
Bagian terakhir cukup unik. Ini juga salah satu bagian yang aku tambahkan di tengah malam.
Awalnya, outro itu agak membosankan karena hanya instrumental yang membuat rit ending. Jadi pada menit terakhir, aku meminta agar kami membuatnya lebih agresif dan menggunakan bagian awal chorus sebagai pengulangan. Produser menyarankan agar kami menggunakan chorus wanita yang berbisik "hyouon," dan aku setuju akan hal itu.
Aku pikir itu akan menyegarkan menggunakan judul untuk mengakhiri kalimatnya.
Aku pikir itu mungkin terdengar agak menakutkan, jadi aku memilih yang terdengar paling tidak menakutkan.
Namun ternyata banyak orang masih merasa ketakutan. lol
Aku kira jika hal ini membuat kalian merinding, secara harfiah ini adalah "suhu es"! Itulah yang aku harapkan.
Bagian chorus dilakukan oleh Ami-san, yang bekerja dengan-ku di "Ayame."
Aku meminta chorus "seperti Bjork" terakhir kali, tapi kali ini, adalah "Eryka Badu." lol
Itu tugas yang sulit untuk dilakukan, tapi aku sangat bersyukur karena dia memenuhi permintaanku !!!
Dan ternyata ini menjadi lagu yang sangat stylish! Terima kasih semuanya!
Aku harap banyak orang akan menikmatinya.

Oh, aku yakin arah solo kali ini mengundang semua jenis spekulasi. lol
Tidak ada jawaban yang benar, jadi aku harap kalian akan sampai pada kesimpulan kalian sendiri.
Lagi pula salah satu konsepnya adalah "melemparnya ke pendengar."
Tapi bagaimanapun, jangan terlalu memikirkannya, dan lihat saja seperti, "Hmm ... aku mengerti."
Kalau begitu, apa lagu solo yang harus dilakukan tahun depan?



Bagaimanapun.
Akhirnya, catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~ EPCOTIA Solo Edition telah selesai!
Ini sulit seperti biasanya!
Aku mengabaikan semua tenggat waktu lain dan menulis ini! Aku liar, bukan?
Sampai ketemu lagi!
Ketika album NEWS keluar!
Bye! Terima kasih!


ⓒ Jweb
by. δΈΈ


Rabu, 23 Mei 2018

NEWS RING - Koyama Keiichiro - 23 Mei 2018 [Indonesia Translate]

Tamaniwa kouiunomo.Ne (Terkadang, sesuatu seperti ini bagus juga. Yup)  ⟶ Ne

~ ~ ★ ~ ~

Keiichiro di sini. 

Ne⟶ "NEVERLAND kara EPCOTIA (dari NEVERLAND ke EPCOTIA)" 

Pertunjukan Saitama Super Arena telah berakhir tanpa hambatan !! Aku rindu melakukannya lagi. Aku sudah mulai ingin bertemu kalian lagi. 

Tapi ya, karena kali ini kami melakukannya delapan minggu berturut-turut, aku senang aku tidak jatuh sakit. 
Aku bisa memberikan semua kemampuanku pada semua pertunjukan. Di sisi lain, itu cukup berat untuk "every." pada hari Senin. Aku memaksa diri untuk bangkit dan melakukannya!! Semacam itu.

Aku suka jadi sibuk, jadi aku akan terus melakukannya. 
Jadi dengan begitu, akan ada single berikutnya, dan pada tanggal 8/11 dan 8/12, ini akan menjadi Ajinomoto Stadium  pertama bagi NEWS !! Rapat sudah dimulai mulai hari ini !! Kami perlahan mendiskusikannya selama tur, tetapi mulai hari ini, kami mulai membicarakannya secara penuh !! Kami akan membuat setlist yang aku harap akan membuat kalian semua bahagia. Aku ingin melakukan lagu itu, dan lagu lainnya, dan ya ampun, aku benar-benar menantikannya. Pastikan untuk datang ya !! 

Mari kita rayakan ulang tahun ke 15 kita bersama.



© Jweb 
By. δΈΈ

Shigeaki no Cloud - 12 April 2018 [Indonesia Translate] ~ Part 1~

12 April 2018


Sepertinya hari ini adalah "Hari Kosmonotika!"
Ini sempurna untuk "Hari EPCOTIA"! 
Baiklah, Mari kita mulai!
Yang terakhir!




Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~ EPCOTIA Solo Edition.




Aku akan mengatakannya sekali lagi!
Ini adalah interpretasi-ku yang "sangat pribadi" !!!!
Aku belum pernah terlibat dalam pembuatan lagu solo member lain!
Apa yang akan aku tulis adalah imajinasi-ku saja!
Silakan di baca dengan penakan itu dalam pikiran kalian!



20. "Platonic"

Ini adalah lagu solo dari Yuya Tegoshi.
Ini adalah balada klasik, sangat kontras dengan solo sebelumnya "I'm coming."
Aku rasa lagu ini menunjukkan apa yang benar-benar dibuat oleh Yuya Tegoshi.
Lagu-nya sendiri memiliki melodi yang sangat bagus.
Lagu-lagu semacam ini adalah yang terbaik jika kalian ingin menikmati nyanyian fenomenalnya.
Ada satu hal tentang lagu ini yang berbeda dengan lagu balada sebelumnya.
Aku akan membahas itu nanti, setelah aku berbicara tentang lirik-nya.
Kalian dapat mengatakan bahwa ini adalah lagu cinta ketika kalian pertama kali mendengarkannya.
"Hanarenaide ne (jangan tinggalkan aku)," "watashi dake no (hanya milikku)."
Kalian dapat mengetahui dari bagian-bagian ini bahwa lirik ditulis dari sudut pandang seorang wanita.
Aku akan menuliskan bagian lain yang menarik perhatianku.
"Mirai kawattara iinoni (jika saja masa depan dapat berubah),"
"chigiri no nai yume (mimpi tanpa janji),"
"kirei na uso de daite (peluk aku dengan kebohongan yang indah),"
"ashita no kimi ni douka todokuyou ni (biarkan perasaan ini sampai, di mana pun kau berada esok), "
"kanashii koi demo ii (bahkan jika itu adalah cinta yang tragis), "
"kanawanai koi (cinta yang tidak akan terwujud), "
" yasashii uso (kebohongan baik), "
"ima dake wa watashi dake no (hanya untuk saat ini, kau hanyalah milikku)."
Aku mencium cinta yang tak berbalas di sini ...
Kalimat yang menarik perhatianku adalah ...
"Cinta tidak tidak akan terwujud."
Juga,
"Mimpi tanpa janji."
Janji mengacu pada kontrak.
Cinta tanpa kontrak.
Dengan kata lain, cinta yang tidak mengarah pada pernikahan.
Kenapa mereka tidak dapat menikah?
Kenapa wanita ini bersedih?
"Hanya untuk saat ini, kau hanyalah milikku."
Dengan kata lain, di lain waktu pria itu bukanlah miliknya.
Betul.
Mereka berselingkuh.
Kalian juga dapat melihat kata "kebohongan" yang tersebar di seluruh lagunya.
Pria ini sebenarnya memiliki keluarga, tetapi wanita ini ingin dia mengatakan kebohongan manis padanya ketika mereka bersama. Jangan membuatnya merasa seperti ada orang lain diantara mereka.
Ini adalah hubungan yang tidak pasti,
tetapi saat ini perpisahan sudah mulai mendekat, wanita ini tidak dapat menahan rasa sakit itu.
Dia sangat sedih sampai lelah karena menangis.
Dia tidak ingin menjadikan ciuman itu jadi yang terakhir.
Ini adalah cinta terlarang.
Tetapi perasaan yang wanita ini miliki sangatlah murni (bersifat platonis).
Aku bertanya-tanya apa yang dipikirkan pria itu ...
Lagu ini sangatlah sedih.
Kalau begitu, mari kita lihat dari sisi vokal-nya.
Hal khusus tentang lagu ini yang berbeda dengan yang sebelumnya adalah bahwa ada dua suara di bagian refrain-nya.
Kedua suara itu terpisah satu oktaf, dan menciptakan harmoni yang berbeda.
Sebenarnya, "Ayame" ku juga seperti itu.
Sangat menyegarkan mendengar suara ganda Yuya Tegoshi. Ini adalah suara yang tidak pernah kudengar sebelumnya.
Pada kenyataannya, kedua suara harmonisasi ini juga menandakan sesuatu yang lain.
Satu-satunya kejadian yang terjadi hanya di bagian Refrain.
Aku pikir kedua suara itu menandakan wanita (bagian nada tinggi) dan pria (bagian nada rendah).
Hanya ada satu vokal, tetapi pada dasarnya ini adalah sebuah lagu duet.
Ketika kalian memikirkannya seperti itu, bagian refrain memiliki arti yang berbeda.
Mereka berdua memikirkan hal yang sama, tetapi perasaan mereka tidak berbalas. Bukankah lagu ini terdengar seperti hubungan semacam itu?
Di bagian akhir, saat mengatakan "kimi dake wo (hanya kau seorang)," hanya bagian nada rendah yang tersisa.
Sampai saat itu, sepertinya kita mendengarkan lagu ini dari sudut pandang seorang wanita, tetapi tanpa disadari, kita telah beralih ke sudut pandang seorang pria.
Lagu ini ditulis dengan sangat baik.
Ketika kalian mempertimbangkan hal itu.
Aku akan menulis tentang teknik bernyanyi Yuya Tegoshi juga.
Lagu ini memiliki sedikit nada, jadi dia bernyanyi dengan sederhana, meminimalkan penggunaan vibratonya.
Aku mendapat kesan bahwa dia berusaha meminimalkan semuanya dalam lagu ini.
Hal ini mirip dengan bagaimana dia bernyanyi beberapa waktu lalu, tetapi ada lapisan tambahan dari gloss dan dryness yang matang.
Ini juga identik dengan dilema wanita karena tidak mampu mengekspresikan perasaannya.
Hanya di antara kami, ketika aku berkata kepada Tegoshi, "Lagu solomu luar biasa!" dan dia menjawab, "Gila, aku benar-benar menahan diri ketika menyanyikannya!"
Dia harus menghentikan emosinya agar tidak mengambil alih, dan berkonsentrasi pada setiap kata tanpa menambahkan terlalu banyak nuansa dan ekspresi.
Aku benar-benar berpikir hal itu sangat berhasil.
Tak perlu banyak bicara lagi, dia memiliki suara yang luar biasa, tapi aku pikir dia pintar untuk menahan dirinya sendiri di lagu ini.
Ini adalah lagu yang sangat bagus yang telah mengungkapkan sisi baru untuk Yuya Tegoshi


21. "Ginza Rhapsody "

Ini adalah kali kedua solo sebelumnya telah di Cover ulang sejak "White" dan "Romeo."
"Romeo" berduet dengan Nishikido Ryo-san, tapi lagu kali ini berduet dengan Yamashita Tomohisa-san dari konser "DIAMOND."
Telah menjadi sebuah tema bahwa lagu solo adalah lagu-lagu seksi, seperti "Romeo" dan "Ai no Elegy" dari album sebelumnya, dan sekarang lagu ini.
Gila, aku tidak yakin dari sudut mana aku harus menulis tentang ini. lol
Apa yang membuatnya rumit adalah liriknya ditulis oleh "KoYama-P" ...
Ada hal-hal yang tidak dapat dihindari yang perlu aku katakan ... lol
Aku bisa menulisnya dengan cara yang dramatis jika aku mau. Bisakah aku melewatkan saja yang satu ini? lol
tidak bisa, ya?
Baiklah, mari kita lakukan.
Aku akan memulai dengan menjelaskan versi duet yang dilakukan di "DIAMOND." (Aku mengeluarkan DVD-ku untuk memeriksa kembali!)
Sebelumnya aku bicara tentang lagu "Platonic" menjadi lagu duet satu orang. Yah, "Ginza Rhapsody" pada awalnya adalah duet Koyama-san dan Yamashita-san.
Bagian pria dinyanyikan oleh Koyama-san, dan Yamashita-san menyanyikan bagian wanita-nya. Mereka berdua bernyanyi dan menari di dunia merah dan biru yang akan membuat host club malu.
Itu sangat keren.
Jika kalian belum melihatnya, silakan lihat DVD konser "DIAMOND." (Aku diam-diam promosi.)
Aku ingin membandingkan versi lama dan baru, jadi aku menggunakan bantuan dari orang yang berkepentingan untuk mendapatkan versi asli "Ginza Rhapsody," yang belum pernah dirilis. (Aku menggunakan beberapa perangkat lunak untuk membandingkan lagu-lagunya!)
Susunannya terdengar lebih halus dalam versi baru, dan bagian instrumennya menggunakan rekaman yang baru, sehingga terdengar lebih dewasa. Tetapi selain itu, lagu ini memiliki suara yang sama.
Riff yang mengesankan juga sama.
Ketika kamu memikirkannya, menggunakan Koyama-san sebagai bagian pria dan Yamashita-san sebagai bagian wanita-nya mungkin kebalikan dari apa yang kalian harapkan dari citra mereka.
Aku pikir mereka melakukan itu dengan sengaja untuk mengejutkan para pendengar.
Ketika kalian mendengarkan yang asli, kedengarannya seperti Koyama-san yang sedikit kekanak-kanakan sedang mencoba untuk terdengar maskulin. Aku yakin semua orang berpikir itu mengemaskan.
Bagian-bagiannya dibagi sebagai berikut: Bagian pria pertama adalah Koyama-san, bagian wanita berikutnya adalah Yamashita-san, dan bagian bridge dan refrain dinyanyikan bersama-sama. Dan sama juga pada bagian bait kedua. Dalam versi senyap dari bagian refrain, Yamashita-san menyanyikannya lebih dahulu dan kemudian baru Koyama-san.
Namun dalam lagu baru, Koyama-san menyanyikan refreinnya sendiri, yang menyerupai "Platonic" karena itu adalah duet satu orang.
Suara dan tubuhnya semakin kuat seiring bertambahnya usia, sehingga ia mewujudkan gambaran maskulin dalam lagu-nya lebih dari pada lagu aslinya.
Di sisi lain, bagian wanitanya sangat menonjol.
Itulah kesan pertama yang aku dapat dari vokal-nya.
Sudut pandang dari lirik-nya cukup matang.
"Shiraketa yoru (fajar mulai menyingsing)." "Tabako (rokok)." "Omae o sagashiteruze (aku mencarimu)." "Sutekirenaino yo yubiwa (aku tidak bisa membuang cincinnya)." "Oto no nai heya (ruangan tanpa suara)." "Sute ni ikuze tooi machi made (Aku akan membuangnya, di kota yang jauh)." "Kirai datta botoru no kaori (bau dari botol yang aku benci itu).'
Kalian dapat melihat apa isi ceritanya.
Ginza adalah distrik yang dikenal dengan klub hostess-nya. Ini adalah rapsodi antara pelanggan dan hostess-nya.
Ini adalah kisah cinta yang lebih serius dibandingkan dengan "Platonic"-nya Tegoshi-san.
Hubungan mereka hanyalah pelanggan dan hostess. Mereka tidak tahu apa yang nyata, bahkan jika mereka sedang menjalin hubungan. Tetapi mereka sangat tertarik satu sama lain.
Meskipun demikian, hubungan itu berantakan. Mereka mungkin tidak akan bertemu lagi.
Pelanggan akan menemukan hostess yang lain untuk menjalin hubungan. Hostess-nya pun akan melakukan hal yang sama dengan pelanggan-nya.
Namun terkadang, mereka saling memikirkan satu sama lain. Ini adalah latar belakang yang dimainkan melodi-nya. "Ginza Rhapsody" Hostess disini mungkin adalah "Mama" dari sebuah klub.
Dia tidak menyingkirkan sebotol brendi atau wiski yang pria itu belikan dan menyimpannya di klubnya. Dia tetap kuat dengan mengatakan dia tidak menyukai pria itu.
Suara minor dari lagu ini cocok dengan liriknya. Itu melekat di kepala-ku.
Aku tidak tahu bagaimana mereka membuat lagu ini, tetapi liriknya mengingatkan-ku pada Yamashita-san.
Aku ingin tahu apakah cincin yang mereka bicarakan dalam lirik ini yang membuatku berpikir seperti itu.
Ada sebuah lagu berjudul "Yubiwa (cincin)" yang musik dan liriknya ditulis oleh Yamashita-san. Itu lagu yang bagus.
Ini benar-benar sangat berarti, "Ginza Rhapsody" telah di masukan ke dalam album kami setelah sekian lama.
Keiichiro Koyama telah memantapkan dirinya sebagai seorang penyanyi lagu folk pria yang seksi.
Kalian dapat melihat hal ini menjadi lebih hidup saat datang ke konser kami.
Meskipun dia biasanya berpakaian setelan, Keiichiro Koyama mengungkapkan sisi seksinya di konser. Aku harap kalian akan menikmatinya sesuai keinginan hati kalian.
Ngomong-ngomong!
Jika kalian memiliki kesempatan untuk menonton DVD "DIAMOND" sebelum kalian datang ke konser, silakan diperhatikan koreografi!


ⓒ Jweb
by. δΈΈ

Senin, 21 Mei 2018

Shigeaki no Cloud - 07 April 2018 [Indonesia Translate]


7 April 2018


Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato:
~Edisi EPCOTIA~ bagian 4


16. "Hoshi ni Negai wo"

Ini adalah lagu pop Jepang yang memiliki tempo menengah klasik.
Penggubahnya dilakukan oleh Shimada Masanori-san, yang telah bekerja dengan banyak artis yang berbeda.
Kesan pertamaku tentang lagu ini adalah bahwa aransemennya sangat lembut dan memiliki kesan yang dalam. Aku rasa itu karena suara nyaman yang di timbulkan  dari band dan instrumen senar-nya. Ini luar biasa.
Juga, mengenai liriknya, ini adalah lagu cinta yang bisa kalian tafsirkan sebagai lagu perpisahan.
Musimnya adalah musim panas.
Sekarang, mari kita beralih ke waktu imajinasi Shigeaki Kato.
------
Sebuah kota kecil.
Di tempat seperti itu, kau hanya bisa menghabiskan waktu dengan pacarmu saat pulang sekolah. Hal yang bisa kau lakukan adalah pulang bersama di jalan setapak di dekat rel kereta sambil bergandengan tangan.
Tapi tetap saja, ini adalah waktu yang sangat berharga bagi dirimu dan wajahnya begitu cantik karena cahaya dari matahari terbenam yang menyinarinya.
Kau berharap waktu yang kalian habiskan bersama dapat bertahan selamanya.
Namun, harapan semacam itu semuanya sia-sia.
Dia terjangkit penyakit yang mematikan. Tidak ada yang tahu kapan ajal mungkin akan mendekatinya.
Dan, waktu terbatas yang tersisa baginya  terus berlalu.
Kondisinya memburuk ke titik di mana dia terpaksa harus tinggal di rumah sakit.
Dan juga, kau tidak berbicara tentang bagaimana dia tidak memiliki waktu lama untuk hidup, tetapi kalian berdua mengerti apa yang sedang terjadi.
Setelah beberapa saat, dia meminta bantuan padamu, hal yang hampir tidak pernah dia lakukan.
Dia ingin pergi melihat kembang api bersama mu.
Tidak ada orang yang bisa menolaknya.
Kalian berdua memakai kimono musim panas dan pergi untuk melihat kembang api.
Ketika kau memegang tangannya agar tidak terpisah, kau menyadari bahwa tangannya jauh lebih kurus daripada sebelumnya.
Kembang api itu sangat indah.
Namun, air mata mengalir di wajahmu.
Suara kembang api bagaikan menghitung mundur waktu yang tersisa.
Secercah kembang api yang terbakar habis menyentuh pipimu yang basah.
Bahkan kembang api yang indah pun akhirnya akan menghilang. Kemudian, mereka menjadi abu.
Kau memohon.
Kau berharap sebuah cara yang memungkinkan, agar waktu dapat berhenti pada saat itu.
Seperti halnya seseorang berharap pada bintang jatuh, tapi kau mengharapkannya pada kembang api.
Diam-diam, pacarmu menggenggam erat tanganmu dengan tangannya yang kurus.
Lalu, dia tersenyum lembut padamu.
Dalam perjalanan kembali dari pertunjukan kembang api, langit malam, yang baru saja dipenuhi dengan kembang api yang menyala, sekarang ditutupi dengan bintang-bintang bersinar yang tak terhitung jumlahnya.
Setelah kau mengantarnya kembali ke rumah sakit, ia berkata kepadamu, "Ini bukanlah perpisahan untuk kita."
Beberapa saat setelah itu, dia meninggal.
Sebelumnya, orang-orang akan selalu melihatmu berjalan bersamanya di trotoar sepulang sekolah, tetapi sekarang hanya ada kau seorang di sana.
Tapi, kau masih bisa merasakan kehangatan tangannya.
Ketika kau melihat ke langit malam, kau percaya bahwa salah satu bintang di sana adalah dia.
Dan, menuju salah satu bintang itu, kau mengucapkan kata-kata yang kalian katakan satu sama lain pada malam itu.
"Aku berharap bisa bertemu denganmu lagi."
------
Itu cerita yang bagus, jika aku bisa mengatakannya itu sendiri.
Dari liriknya, kalian mungkin merasa bahwa ini adalah cerita yang sangat bagus, tetapi inilah yang aku pikirkan.
Jika kalian memikirkannya dengan cara seperti ini, lagu ini seperti lagu tema yang kalian dengar dalam film bertemakan cinta.
Mengenai hal ini, karena lagu ini dimulai tiba-tiba dengan suara Masuda-san, kalian bisa menafsirkan bahwa semua hal, hal baik maupun sedih, terjadi pada kita tanpa peringatan sebelumnya.
Ada banyak hal yang dapat kalian bayangkan dari hal ini.
Mampu menyanyikan lagu klasik seperti ini adalah salah satu hal yang membuat kami merasa begitu hebat.
Bahkan jika masing-masing dari kami dapat bernyanyi dalam gaya unik kami masing-masing, dengan bernyanyi bersama, kami menghasilkan harmoni semacam ini. Kami sekarang bisa membanggakan diri tentang bagaimana kami bisa melakukan hal itu.
Refrain tidak dimulai di awal ketukan, tetapi pada nada ke-16. Ini adalah apa yang kalian sebut dengan sinkopasi, sehingga menciptakan nada yang lebih emosional.
Dan, di paruh kedua, kami menyanyikan kata-kata dari judulnya, "Hoshi ni Negai wo."
di Lembar lirik-nya tertulis "..." di bagian akhir, dan ini adalah perbedaan kecil yang tepat yang diperlukan di sini! itu membuatnya sangat emosional!
Aku hanya dapat mengatakan bahwa ini adalah lagu yang lembut, tapi dengan perasaan yang bittersweet dan sedih.


17. "Innocence"

Di lanjutankan dari "Hoshi ni Negai wo," lagu ini adalah lagu pop Jepang klasik lainnya.
Lagu ini benar-benar memiliki nuansa nostalgia, seperti lagu band tahun 90-an.
Penggubahnya dilakukan oleh Kameda Seiji-san.
Tidak ada yang salah sama sekali dengan bagaimana lagu ini dibuat.
Dari keseluruhan sampai ke staf yang bekerja untuk lagu ini sendiri, lagu ini membuatku berpikir tentang Lagu "Endless Summer," yang sebelumnya terpilih menjadi lagu nomor satu dalam voting penggemar.
Atau itulah yang aku pikirkan. Di paruh kedua, aku mengatakan "innocence(tak berdosa)" di bagian solo-ku (pada lagu endless summer), jadi bisakah ini menjadi lagu jawaban?
Melihat ke dalam teori lagu jawaban ini, walaupun aku belum mengkonfirmasikannya dengan produser kami, tapi aku menyadari bahwa banyak liriknya yang agak mirip antara kedua lagu ini.
Ano Mama (Sama seperti itu) = Ano Hi no Mama (Sama seperti hari itu).
Yume ni Mita Kisetsu (Musim yang aku impikan) = Nidoto Konai Kisetsu (Musim yang tidak akan pernah aku alami lagi).
Mada Yareruyotte Kimi no Senaka o Oshite Kureru (aku akan mendorongmu dengan mengatakan bahwa kau dapat terus berjalan.) = Daijoubu to Senaka o Osu (aku akan mendorongmu dengan mengatakan bahwa segalanya akan baik-baik saja).
Lihat kan!?
"Endless Summer" adalah lagu yang membuat kau berpikir tentang seorang anak muda yang telah memiliki impian seumur hidupnya, tetapi belum mampu mewujudkannya. Namun, dia masih terus berusaha dan mewujudkannya.
Aku yakin lagu ini dikagumi oleh penggemar karena mereka melambangkan gambar anak muda itu dengan kami.
Tapi, pada refrain terakhir untuk "Endless Summer," seperti yang aku sebutkan di atas, ada lirik seseorang yang mendorongnya untuk terus berjalan, jadi dia menerima dukungan dari orang lain.
Dan, pada akhirnya, ada lirik "Ano Yume ni Tsunagatte Iru (Ini terhubung dengan mimpi kita)."
Itu berarti, orang ini adalah diri kita sendiri di masa lalu. Diri kita sendiri dari saat kita bertekad dan melakukan semua yang kita bisa untuk mencapai impian kita.
Meskipun kita telah menjadi orang dewasa biasa sekarang dan banyak hal yang belum sepenuhnya berubah menjadi seperti yang kita inginkan, masih ada diri kita di masa lalu yang terus mendukung kita. Itulah mengapa semuanya akan baik-baik saja. Kau bisa mengatakan bahwa ini adalah semacam lagu perjuangan.
Jadi, apa arti dari  "Innocence"?
Pertama, kepolosan adalah murni, 100% murni. Evergreen. Masa muda.
Mari kita lihat liriknya dari awal.
"Obore Kaketa Osanai Yume (Mimpi masa muda yang hampir menenggelamkan-mu)," artinya mimpi yang kau lepaskan. Kau selalu berkata  "Kitto Kanau (mimpi seperti itu akan menjadi kenyataan suatu hari nanti)." Siapakah orang ini?
Sepertinya dia bukanlah dirimu saat ini.
Mari kita lihat lebih dalam lagi.
Dia adalah seseorang dengan "Manazashi (mata)" yang penuh dengan "Kachiki (keyakinan)" dan "Hokorashige (kebanggaan)."
Dari apa yang terjadi, aku akan mengatakan ... bahwa dia mungkin ... temanmu.
Mungkin seorang teman yang memiliki impian yang sama denganmu?
Tapi, sepertinya kau sudah berpisah dengannya karena suatu alasan. Mungkin dia pergi ke sekolah lain atau pindah?
kalian berpisah "Mou Aenai to Shitte Itemo Mata Ashita (dengan mengatakan 'Sampai besok ya' meskipun kau tahu kalian tidak akan pernah bertemu lagi)."
Kemudian, bagian Refrainnya dimulai.
Kau ingat "Nidoto Konai Kisetsu (musim yang tidak pernah kau alami lagi)."
Itu artinya, Kau mengingat ketika kau berusaha begitu keras bersama dengan temanmu untuk mencapai impianmu.
Dengan mengingat itu, kau menyadari bahwa kau tidak perlu memaksakan diri untuk berubah. Apapun yang terjadi, kau bisa menjadi diri sendiri.
Ini berarti bahwa kisah ini adalah tentang karakter utama yang tumbuh dewasa dan mengingat kembali ke masa lalu.
Jika kau menafsirkannya dengan cara ini, maka bait ke-2 akan mudah dimengerti.
Melihat bunga yang tumbuh di sisi jalan, kau mengingat segala hal yang telah berubah, segala hal yang belum berubah, dan apa yang perlu kau lindungi.
Apa yang perlu kau lindungi ... mungkin itu keluargamu?
Mungkin orang ini menjadi dewasa yang bekerja, memiliki anak, dan berpikir dia perlu melakukan yang terbaik di pekerjaannya, tetapi mungkin banyak hal yang tidak berjalan dengan baik saat ini.
Itu sebabnya dia menemukan dirinya mengingat hal-hal seperti itu.
Saat ketika dia menjalani hidupnya tanpa mengetahui temannya akan meninggalkannya suatu hari nanti.
Hari-hari ketika dia hidup untuk mencapai mimpinya seolah-olah dia sedang berlayar melalui lautan yang luas. Saat itu, ketika dia bisa mengerahkan seluruh upayanya bahkan jika masa depan mungkin tidak penuh dengan harapan seperti yang dia harapkan.
Itu berarti ...
karakter utama dari lagu ini adalah anak laki-laki dari "Endless Summer."
Dia sekarang sudah menjadi lelaki dewasa biasa.
Dia menjadi orang dewasa yang didorong oleh masa mudanya ketika dia memiliki harapan dan mimpi dan sekarang sedang didorong oleh dirinya di masa lalu yang penuh semangat dari masa itu.
Bahkan setelah tumbuh dewasa, dia mengingat masa lalu sehingga dirinya itu bisa mendukungnya.
Kemudian, pada akhirnya, dia menyadari sesuatu.
Sama seperti bagaimana dirinya di masa lalu yang mendorong dirinya sendiri masa sekarang, mungkin akan ada saat ketika dia, dalam keadaannya sekarang, akan melakukan dorongan yang sama terhadap dirinya di masa depan.
Bahkan jika ada begitu banyak hal yang menyakitkan dan itu membuatnya menangis, kelemahan itu juga merupakan kebaikan dan kekuatannya.
Itu sebabnya dia bisa bangga. Dia bisa terus berjalan.
Ketika kalian melihat lembar lirik-nya, kalian dapat melihat bahwa orang ini menyebut dirinya "Kimi (kau)."
Itu bisa menjadi arti dari semua ini.
Ketika saatnya tiba dimana langit dipenuhi dengan sinar matahari, apa yang akan dia katakan pada masa depannya sendiri?
Tidak peduli apa yang terjadi, kau adalah dirimu sendiri.
Kau dapat terus melakukan yang terbaik dengan bersikap jujur ​​kepada diri sendiri.
Selama lagu ini, "Innocence," ada, kita akan memiliki melodi yang abadi untuk didengarkan.


18. "Kaerimichi -INTER-"

Sekarang, perjalanan kita hampir berakhir. Kita hampir kembali ke Bumi.
Tapi, jangan panik. Pastikan untuk mengencangkan sabuk pengaman kalian.


19. "HAPPY ENDING"

Ini adalah lagu chorus yang pas untuk mengakhiri album ini.
Aku pikir, salah satu karakteristik utama dari lagu paduan suara adalah mudah diingat, dan lagu ini tentu saja sebuah lagu yang dapat kalian nyanyikan setelah kalian dengarkan walau hanya sekali.
Ciri-ciri dari lagu ini adalah bahwa tidak ada intro atau interlude, dan melalui semua bagian ada penggunaan vokal.
Dalam album kami sebelumnya, "NEVERLAND," tidak termasuk "INTER," kami memiliki lagu yang kuat di akhir, "U R not alone," sebagai bagian dari trek.
Musik dari kedua lagunya benar-benar berbeda, tetapi mungkin ada beberapa kesamaan dalam pesan dari masing-masingnya.
Pada akhir refrain, ada "Hitori da Nante Machigaenai Youni (Jangan berpikir bahwa kau adalah satu-satunya yang merasakan) dan “Hitori da Nante Omottara Yurusanai (Saya tidak akan memaafkanmu kalau kau berpikir bahwa kau adalah satu-satunya yang merasakan)."
Kedua lagu itu dengan jelas menyatakan bahwa kalian tidak sendirian.
Pada syair yang penuh dengan melodi dari piano, lagu ini menggambarkan seseorang yang sedang berjuang.
Tapi, lagu ini kemudian menjadi lebih positif ketika ia menuju bagian Refrain.
Urutan nyanyian kami dalam lagu ini adalah Masuda → Kato → Tegoshi → Koyama dan masing-masing kepribadian dan suara kami sangat cocok dengan urutannya.
Ketika kami merekam lagu ini, produser mengatakan kepada kami "Kita tidak akan melakukan beberapa rekaman atau memilih versi yang terbaik. Juga, kita tidak akan mengharmonisasikan bagian refrain-nya, jadi hanya berkonsentrasilah pada nyanyian kalian sendiri"
Sejujurnya, ketika kita melakukan rekaman lagu, kami biasanya melakukan beberapa pengambilan suara dan memilih yang mana yang akan digunakan untuk bait pertama, yang mana yang digunakan untuk bait kedua, dll.
Kami biasanya membuat jalur vokal dengan memilih versi terbaik untuk setiap bagian, tetapi dia menyatakan bahwa kami tidak akan melakukan itu untuk lagu ini.
Aku pikir alasan dia memilih untuk melakukan ini adalah agar emosi para penyanyi dan kehangatan yang kita bawa dapat langsung dimasukkan ke dalam seluruh rekaman.
Dengan tidak mengharmonisasikan nyanyian kami, dia tidak ingin bagian yang kami nyanyikan bersama terdengar terlalu sempurna dan dengan sengaja membiarkan ada ketidakseimbangan.
Sederhananya, dia ingin lagu ini terdengar seperti kita sedang merekam pertunjukan langsung.
Aku pikir hasil akhirnya adalah kami melakukan ini dengan sempurna.
Aku pikir ini adalah lagu di mana kalian dapat merasakan kehangatan masing-masing member.
Dan, di atas semua itu, ada paduan suara anak-anak yang bernyanyi bersama kami.
Ini memiliki perasaan yang sangat menggembirakan.
Bagian dari lagu ini yang sangat aku sukai adalah
bagaimana judul yang sebenarnya
tidaklah benar-benar
"HAPPY ENDING."
Judul yang sebenarnya disembunyikan di bagian refrain.




"Akhir yang bahagia sedang menunggu"




Akhir yang bahagia menunggu kita.



Sekarang bukanlah akhir yang bahagia untuk kita.



Ada akhir yang bahagia menunggu kita di masa depan.



Kita akan menjadi lebih bahagia daripada sekarang.



Bahkan jika kita tidak memiliki sayap sekarang,



Kita dapat terbang di antara langit mimpi.



Luar angkasa terletak di ujung langit.



Luar angkasa meluas sampai selamanya.
Dia tidak memiliki batas.



Kita tidak sendirian.
Kebahagiaan selalu berada di sampingmu.



"Akhir yang bahagia sedang menunggu"





Dengan demikian, akhirnya ini adalah akhir dari catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: EPCOTIA Edition!





Apa? Masih ada lagi yang harus aku bahas?


Kalian ingin aku melakukan lebih banyak tahun ini?




Apa?




Haruskah aku?


Sepertinya aku tidak punya pilihan!





Baiklah!



Selanjutnya.... akan menjadi catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~EPCOTIA Solo Edition~! Nantikanlah untuk itu!



ⓒ Jweb
by. δΈΈ

Sabtu, 19 Mei 2018

Masuda Takahisa no OO (marumaru) - 19 Mei 2018 [Indonesia Translate]


Lagu Takahisa Masuda



Musikku benar-benar diciptakan dari Tatsuro-san, B'z, dan rap.


Maaf jika membuat kalian menunggu terlalu lama!
Kemarin, supervisi pada bagian web bertanya padaku, "Apakah edisi 'Lagu' di marumaru sudah siap?"
Setelah itu, aku menyelesaikan entri yang sedang kutulis ini saat itu juga! Ahaha.


Bernyanyi mungkin adalah hal nomor 1 yang aku rasa orang-orang mengakui bahwa aku ada kemampuan di sana.


Aku mendengarkan sangat banyak musik ketika masih kecil, dan bernyanyi!


Aku pun bernyanyi dengan hati ketika menjadi back-up dancer untuk seniorku!


Apakah kalian tahu? Haha.


Aku dipertemukan oleh banyak musik yang luar biasa, dan aku benar-benar banyak belajar juga!


Ketika aku masih kecil, aku mengambil les piano.
Aku mengagumi B'z dan mencoba bernyanyi seperti mereka.
Ketika aku bergabung di Johnny's, aku bertemu dengan berbagai macam jenis musik.
Johnny-san melengkapi nyanyian dan suaraku.
Aku aktif di Tegomass.
Para penggemarku juga menjadi penggemar dari lagu-laguku.


Ada banyak hal lain juga.


Semua hal itu berhubungan, dan aku benar-benar mencintai bernyanyi sekarang.


Aku harap aku dapat meningkatkan kemampuan bernyanyiku dengan lebih lagi.
Aku ingin tetap bernyanyi selamanya.


Kali ini, aku akan bermain sebagai pemeran utama dalam stage performance!
Nyanyian yang aku cintai dan juga tarian adalah bagian terbesar dari penampilan ini!!

Aku bekerja keras untuk memastikan bahwa ini akan menjadi pertunjukan yang luar biasa!


Aku telah diberi sebuah peran untuk dimainkan, jadi ini bukan konser!
Aku akan menjadi bagian darinya juga, tapi dalam wujud dunia teater.
Nantikan pertunjukan ini dengan Kadota, Romeo, dan gerombolan lainnya!!! 😊

ⓒ Jweb
by. el 

Jumat, 18 Mei 2018

Shigeaki no Cloud - 04 April 2018 [Indonesia Translate]


4 April 2018


Dengan konser yang sedang berlangsung, aku tidak dapat melanjutkan untuk menulis ...
Itu membutuhkan waktu, kau tahu ...
Tapi kemudian, karena Masuda-san juga menunggunya, aku akan melakukan yang terbaik untuk melanjutkannya!
Jadi aku akan langsung menyelam ke dalam!

Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato:
~Edisi EPCOTIA~ bagian 3


 9. "Docking -INTER-"

Kata "docking" membawa pikiran kita ke stasiun ruang angkasa.
Ada interaksi antara Kapten Coati Tiptree dan kru Deep Space 10.
Para kru dimainkan oleh Massu dan Tegoshi-san.
Kata-kata yang diucapkan di sini, "Alpha, Tango, Zero, Zero, Niner.
Itu membuat kalian penasaran, kan?
Alpha, tango, dll., Adalah kode fonetik atau abjad fonetik yang digunakan sebagai sarana komunikasi untuk menghindari kebingungan.
Ada banyak arti yang berbeda dalam berkomunikasi, tapi sebagai contohnya, karena huruf B dan D terdengar serupa, agar tidak membingungkan untuk keduanya, B dibedakan sebagai Bravo dan D sebagai Delta.
Jadi berdasarkan itu, "Alpha-Tango-Zero-Zero-Niner" adalah "AT-0-0-9."
Apa yang terlintas dalam pikiran dengan angka 009?
EPCOTIA LINER memiliki penerbangan 009.
Lagu ini adalah lagu kesembilan.
Kalian dapat juga memperhitungkan bahwa album ini "EPCOTIA" adalah album kesembilan kami.
Jadi apa arti "AT"?
Jika Anda memikirkan urutan lagu, mungkinkah itu singkatan dari "Album Track"?
Atau mungkin karena track berikut adalah "AVALON" dengan lagu "Thunder" di akhir edisi reguler?
Mungkin ada alasan lain?
Kalian semua, jangan ragu untuk menggunakan imajinasi kalian sendiri.


10. "AVALON"

Lagu ini dibuat oleh Yamamoto Ryohei-san dan ☆Takahashi Taku-san dari m-flo yang juga mengerjakan seri INTER.
Yamamoto Ryohei-san mengerjakan solo untuk Massu, dan dia juga menulis solo Massu "Thunder" untuk kali ini.
Dia juga menulis lirik untuk "SuperSONIC" dan membuat "NEWSKOOL" untuk NEWS.
Generasi kami sangat dipengaruhi oleh serial "Cinta" dari m-flo.
Semua lagu-nya memiliki bahasa yang berbeda dan perasaan baik yang mengalir.
Karya ini juga memiliki lirik yang indah dan penuh dengan perasaan, tapi yang menarik adalah suara drum dan bas-nya. Ini musik untuk menari.
Ini adalah kombinasi yang tidak terduga, tetapi sungguh menakjubkan bahwa kombinasi itu benar-benar berhasil.
Itu karena cara pandangnya sangat stabil.
Judul "AVALON" diambil dari pulau imajiner dari setting kisah Raja Arthur. Dalam cerita ada penggambaran sebuah kebun apel yang indah.
Jadi dilihat dalam arti itu, lagu ini mungkin tentang tempat khayalan.
Namun, meskipun lagu tersebut berjudul "AVALON," ini bukan tentang pulau pohon apel tetapi pulau pohon ceri. Percobaan yang tidak terduga.
Di barat, buah apel sering muncul dalam mitos sebagai buah terlarang, tetapi bagi orang Jepang secara signifikan dapat dilihat di pohon ceri.
Dari perspektif lirik-nya, mereka mungkin terkesan indah tapi juga sedih.
Dunia semacam itu seperti kebanyakan planet di alam semesta ini, dan bahkan bisa dilihat sebagai Bumi atau Jepang.
Baiklah sekarang, mari kita kembali ke urutan trek-nya.
Bermain-main pada putaran synthesizer yang terdengar bagaikan cahaya bersinar dan vokal pada intro-nya sangatlah bagus.
Auto-tune secara keseluruhan adalah hasil dari nyanyian yang meningkatkan sensasi dari nada tarian-nya.
Itu sebabnya kami semua secara mekanisme bernyanyi dalam diam. Itu terkesan seksi, tapi tetap ringan.
Tapi kemudian di bagian Refrain, nyanyian-nya menjadi emosional secara terbuka.
Dan kemudian, di bagian kedua lagu, Massu sang rapper masuk.
Rap-nya, berbeda dari semua lagu dengan irama yang tidak terpengaruh, sangat cocok dengan lagu-nya.
Dasar dari musik tarian adalah pengulangan, jadi di sini, dengan sengaja nyanyian dibagi dengan cara yang sama.
Secara pribadi, aku suka nyanyian Koyama-san sebelum refrain dimulai.
"AVALON" adalah kata yang penting untuk judul-nya, dan itu jelas terintegrasi ke dalam lagu. Selain itu, kata itu menambahkan resonansi terhadap nyanyian-nya.
Sungguh menakjubkan bagaimana ia menghidupkan bagian refrain-nya.
Cara-nya kembali ke ritme setelah selang waktu juga terdengar hebat.
Meskipun lagu ini penuh dengan perasaan, tapi lagu ini juga penuh dengan semangat!
Aku menyukainya! Terima kasih!
Pengulangan pada awal refrain-nya. Dan kemudian, Tegoshi bernyanyi "AVALON" di bagian akhir!
Itu sungguh luar biasa!
Aku sangat menyukainya, sampai membuatku jadi bingung!


11. "IT'S YOU"

Musik untuk lagu ini juga ditulis oleh ☆Takahashi Taku-san dari m-flo, dan LISA-san juga!
Lagu ini cukup banyak terpengaruh dari m-flo! Aku membuat pernyataan itu, tetapi kemudian terasa sangat aneh bahwa ketika NEWS menyanyikannya, itu menjadi seperti NEWS.
"IT'S YOU" adalah lagu cinta yang cukup dewasa.
Aku tahu ini adalah lagu balada, tetapi pemilihan nada-nya seperti musik barat kontemporer.
Lagu ini berbagi kesamaan dengan "AVALON" dengan suara synthesizer diintegrasikan ke dalam nyanyian nada tinggi Tegoshi-san pada kata "IT'S YOU."
Dan itu, menirukan nuansa yang sama dari lagu-nya, sehingga terdengar sangat matang juga, dan kombinasi dengan paduan suara wanita-nya juga sangat cocok.
Aku pikir album ini menggunakan banyak cara yang berbeda untuk meletakkan suara-nya satu sama lain. Aku akan membahasnya nanti.
Ngomong-ngomong, yang menyanyikan paduan suara wanita-nya adalah Hinouchi Emi-san.
Aku akan mengatakannya lagi. Lagu ini cukup banyak terpengaruh dari m-flo!
Mampu membuat dan menyanyikan lagu dengan orang yang sama yang menulis lagu-lagu yang selama ini kau dengarkan, perasaan gembira itu ada di atas segalanya.
Arti yang mendasari lagu balada adalah semua lebih jelas dengan instrumen yang lebih sedikit.
Ini adalah jenis lagu yang baru untuk NEWS tetapi, kami harus menampilkan lagu seperti itu.
Aku pikir lagu ini akan sulit, tapi mengingat rekaman-nya telah berjalan cukup lancar.
Apa yang membuat lagu ini istimewa adalah bahwa pada bagian refrain-nya terdiri dari tiga suara.
Aku menyanyikan oktaf tinggi-nya, Koyama-san berada di antara-nya dengan oktaf yang lebih rendah, Tegoshi menyanyikan melodi utama untuk paruh pertama dengan Massu menyanyikan bagian terakhir.
Jadi itu tiga suara-nya. Kami menciptakan sebuah harmoni yang belum pernah terdengar sebelumnya.
Silakan dengarkan dengan saksama pada bagian pertama dan bagian kedua untuk mendengar perbedaannya.
Dan aku pikir itu tidak biasa bagi NEWS untuk membuat-ku bernyanyi pada bagian orang pertama.
Meskipun nyanyiannya lembut, lagu ini cukup jantan. Lagu ini memiliki keseimbangan simbiosis antara kelembutan dan agresivitas.
Ini adalah lagu yang menantang yang menampilkan potensi baru bagi NEWS.


12. "Iseijin to no Kontakuto ni Tsuite -INTER-

Meskipun tidak hanya ada satu sumber untuk asal mula Kapten Coati Tiptree, salah satu dari meraka rupanya adalah penulis wanita James Tiptree Jr., yang menulis fiksi ilmiah Amerika " The Only Neat Thing to Do." Karya ini adalah kisah fiksi ilmiah tentang seorang tokoh utama wanita bernama Coati yang bertemu dengan alien.
Ngomong-ngomong, judul dalam bahasa Jepang-nya adalah "Tatta Hitotsu no Saeta Yarikata."
Ada banyak plot yang berbeda yang terlibat.


13." UFO "

"Iseijin to no Kontakuto ni Tsuite -INTER- " mungkin dikelirukan sebagai pengantar untuk lagu ini.
Sebuah perubahan total dari sensasi mengambang di semua lagu, suara yang dibuat hampir secara mekanis seolah-olah ruang dan waktu sedang berbelok.
Dengan struktur yang bagus pada lagu-nya, ada banyak hal yang menarik perhatianmu pada nomor lagu pop dan catchy ini.
Lagu ini memiliki kesan pop yang selalu NEWS gunakan.
Pasti her0ism yang membuatnya! Itu yang aku pikirkan, dan aku Benar.
dan penggubah-nya pasti CHOKKAKU-san! itu juga yang aku pikirkan, dan aku benar.
Tidak salah lagi.
Sangat luar biasa bisa memiliki begitu banyak jenis nada luar angkasa.
Nada yang tidak pernah bisa digunakan untuk lagu-lagu lain di padatkan ke dalam lagu ini.
Secara keseluruhan liriknya mengingatkan pada lagu-lagu populer tahun 70-an dan 80-an dan memberi penghormatan kepada mereka.
Lagu ini mengibaratkan seorang gadis yang seorang pria sukai sebagai alien.
Cinta adalah hal yang rumit.
Gadis itu percaya pria itu mudah untuk didapatkan. Tetapi pria itu berpikir, "Kau menginginkan-ku lebih, bukan?" Dia tidak akan didapatkan dengan begitu mudah, jadi dia mulai menyusun strategi.
Tapi pada akhirnya, pria tetaplah naif.
Dia tidak bisa melawan perasaan cintanya. Aku hanya tidak mengerti kamu, kamu adalah alien, objek terbang tak dikenal (UFO), whoa!!!
Kalian mungkin berpikir "UFO" itu sedikit aneh, tetapi ini adalah lagu tentang cinta murni.
Aku tahu ini bisa menjadi sesuatu yang sangat indah sampai kalian bisa membencinya. (Meskipun Tegoshi berkata, "Apa maksudmu?")
Lagu ini adalah sesuatu yang bisa kalian nikmati secara visual juga.
Aku penasaran seperti apa koreografi-nya nanti?


14. "EROTICA"

Ini adalah lagu Spanyol Latin yang dimulai dengan siulan yang membuatnya berkesan.
Musik Latin juga merupakan tren di tingkat global.
Ada lagu-lagu bergaya Latin sejauh ini, seperti "BΓ©same Mucho" dan "Ai no Matadooru," tetapi mereka semua seperti sebagus-bagusnya lagu Jepang populer lainnya.
Namun, lagu ini cukup kebarat-baratan. Misalnya, melodi yang mengarah ke Refrain dengan hampir tidak menggunakan orkestra, adalah sesuatu yang belum pernah dilakukan NEWS sebelumnya.
Lagu ini juga dimulai dengan aku yang bernyanyi diawal. Kalau dipikir-pikir, Banyak lagu yang di mulai dari aku ya ...
Karena perbedaan kecil yang berasal dari vokal adalah penting, aku memastikan dengan cara-ku sendiri untuk menyanyikannya dengan cara yang memikat dan maskulin.
Struktur lagu yang masuk ke falsetto juga keren.
Tapi aku tidak dapat menyangkal aku merasakan lagu ini waktu aku melihat huruf  "EPCOTIA". LOL
Dalam hal ini ada keberanian yang berbeda pada album-nya.
Bunyi yang di gunakan disini adalah siulan, gitar gut-string, dan akordeon.
Sampai sekarang, sudah ada banyak lagu yang luar biasa, tetapi tidak ada yang terdengar kering seperti ini.
Dan sesekali paduan suara bernada rendah bekerja dengan baik.
Vokal masing-masing member juga menonjol sangat unik sebagaimana mereka .
Kalian dapat mengatakan bahwa lagu ditulis setelah menghitung rentang suara masing-masing member.
Dibandingkan dengan suara serakku, ada suara Koyama-san yang polos namun genit, suara Tegoshi-san yang jelas dan ekspresif, dan suara seksi Massu yang mengakhiri Refrain-nya.
Ini adalah lagu yang secara alami membuat tubuh kalian bergoyang.


15. "BLACKHOLE"

Kasar, hip-hop hard-core yang dapat dikatakan tersinkronisasi dengan "JUMP AROUND." Tidak akan berlebihan jika kita mengatakan bahwa lagu ini dibuat dengan "JUMP AROUND" berada dalam pikiran.
Seperti "JUMP AROUND," ritme putaran synthesizer menghasilkan suara yang keren.
Bukan hanya nada-nya yang mirip, strukturnya juga mirip. Sebagian besar bagian dari lagu ini, termasuk refrain-nya, tidak berbarengan.
Gaya gravitasi dari lubang hitam begitu kuat sehingga cahaya pun tidak bisa menghindarinya.
Ini adalah eksistensi yang penuh misteri.
Dan lubang hitam ini digunakan sebagai metafora untuk wanita dalam lagu ini juga.
Massu sang Rapper juga semakin kuat di sini. Dan lagu ini menangkap esensi sejati dirinya.
Untuk menandakan kejahatan, ada bagian bernada rendah, tetapi lagunya tetap berirama dan ringan.
Bagian di mana suaranya membalik langsung ke falsetto dalam kata 'Trip" di bagian kedua dari lagu ini benar-benar ganas.
Refrain Tegoshi-san di mana dia memegang nada untuk "BLACK HOOOOOLE" menunjukkan kekayaan dan kejernihan suaranya.
Kemudian setelah itu, di bagian "Na na na na na", yang sama dengan "JUMP AROUND," Aku bernyanyi di oktaf tinggi sementara Koyama-san menyanyikan nada yang lebih rendah.
Bagian melodi yang malas ini meningkatkan kesan kasar-nya.
Struktur yang sama digunakan sampai bagian kedua dari lagu ini, lalu Koyama-san dan aku menyanyikan bait terakhir-nya.
Aku suka bagian ini dimana Koyama-san bernyanyi dengan tenang. Vokoder-nya terdengar keren datang dalam jumlah yang tepat.
"Oo Yaa" di bagian akhir juga cukup bagus.
Ngomong-ngomong, aku benar-benar berusaha untuk bagian setelah ini. "One," "Two," "Three" adalah titik-titik yang harus diwaspadai.
Mungkin menyenangkan juga untuk mencari kata-kata yang berhubungan dengan ruang angkasa yang tersebar di lirik-nya.


Itu saja yang aku miliki untuk kalian kali ini!
Akan dilanjutkan di "Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~Edisi EPCOTIA~ bagian 4 " !


ⓒ Jweb
by. δΈΈ

Shigeaki no Cloud - 23 Maret 2018 [Indonesia Translate]



Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato:
~Edisi EPCOTIA~ bagian 2


5. "Waapuchuu -INTER-"

Sekali lagi, suatu perkenalan dari kapten, Coati Tiptree.
Ngomong-ngomong, ada sesuatu yang disebut "Planet Kepler,"
dan ketika aku mendengar "Kepler," itu membuatku memikirkan teleskop luar angkasa NASA yang diluncurkan di 2009.
Namanya berasal dari astronomer Johannes Kepler.
Tapi teleskop ini tidak memutari Bumi, akan tetapi memutari matahari, sepertinya, jadi itu dapat menemukan kandidat dari planet diluar tata surya agar manusia dapat berpindah.
Hasilnya adalah ditemukannya planet yang disebut Kepler-452b sekitar tiga tahun yang lalu atau lebih, yang luar biasa mirip dengan Bumi.
Mungkinkah itu memiliki air, atau mahluk hidup?
Luar angkasa memiliki banyak mimpi.


6. "LPS"

Satu-satunya single yang ada di album.
Membicarakannya lagi sangat sulit, tapi...
Hal yang penting secara universal seperti LOVE, PEACE, SMILE juga sesuai dengan alam semesta.
Ketika mendengarkannya sesuai dengan urutan album, sungguh sangat menarik.
Terdapat banyak reff di lagu ini juga, seperti halnya "EPCOTIA" dan "KINGDOM."
Untuk beberapa tahun terakhir, NEWS telah mencoba untuk menyanyikan lagu seperti ini yang dapat diterima baik oleh lelaki dan perempuan dari segala usia.
Karena kami lebih tua, perbedaan antara kami dan suara anak-anak menjadi lebih jelas, yang mana membuat kami untuk menyanyikan reffnya dengan nuansa suara lebih menyenangkan.
Kekurangan dari setiap bagian yang serentak hingga reff terakhir adalah salah satu elemen lain yang khusus dari lagu ini, dan faktanya dengan kami dapat mendorong sesuatu seperti ini adalah bukti bahwa kami telah berkembang.
Apa yang paling penting adalah "LPS" merupakan sesuatu yang melebihi bentuknya. Sangat luar biasa.


7. "Koi Suru Wakusei"

Lagu ini menjemput tongkat pemimpin dari "LPS" dan nomor yang paling lucu di "EPCOTIA."
Suara Koyama-san saat dia bernyanyi seperti ketika dia mencoba untuk mendapatkan sisi baik perempuan sangat berharga.
Berlawanannya, suara Tegoshi-san membakar dengan opini dari wanita yang berjuang kembali.
Tanpa berpikir aku menemukan bibirku tersenyum ketika aku menyadari betapa mesra mereka berdua bersuara satu sama lain.
Mars dan Venus, Bumi dan Uranus membentuk satu settingan untuk bagian refrainnya.
Nama-nama planet di tata surya berasal dari mitos Yunani. (nama-nama populer berasal dari mitos Yunani dan Romawi.)
Orang-orang dahulu melihat ke planet-planet dan melihat para dewa.
Itu adalah penjelasan secara kasar. (Kita akan berada di sini sepanjang hari jika aku mulai membicarakan hal ini dengan sungguh-sungguh.)
Dewa Mars dan Venus.
Mars dikenal sebagai Ares dalam mitos Yunani, sang dewa perang.
Jadi pada dasarnya, dia adalah simbol yang sangat maskulin.
Venus mungkin tidak membutuhkan penjelasan, tetapi ia dikenal sebagai Aphrodite dalam mitos Yunani, dewi cinta dan keindahan. Venus. (Sekarang aku jadi mengingat senior-ku, Tackey & Tsubasa.)  
Jadi pada dasarnya, pria dan wanita.
Dan kemudian ada Bumi dan Uranus.
Nama Bumi tidak berasal dari mitos, tetapi dewa yang sesuai untuk Bumi dalam mitos Romawi dan Yunani adalah Tellus dan Gaia.
Gaia lahir pertama kali dari kekosongan ruang, atau Chaos.    
Gaia berarti "bumi," tapi sebenarnya dia adalah seorang dewi, dan bisa dikatakan sebagai ibu dari semua dewa.
Dan putranya adalah Uranus. Dewa langit.
Namun...
Kenyataannya, Gaia dan Uranus dikatakan menikah !!!
Aku masih bertanya-tanya, pada bagian mana lirik ini mengacu.
Mungkin mereka digunakan untuk membedakan antara langit dan bumi.
Pengaturan lirik yang menarik. Aku harap kalian akan melihat pada mitologi dan planetnya juga.
Kita kesampingkan segala detail-detailnya, ini adalah lagu yang sangat imut. Aku tidak sabar melihat koreografi untuk konsernya.
Baiklah! Mulai di sekitar lagu ini Massu sang Rapper mulai muncul secara bertahap, dan ekspresinya sangatlah berbeda disetiap lagunya. Nantikan juga untuk itu!


8. "JUMP AROUND"


Aku bilang “bertahap,” tapi di sini, Massu sang Rapper langsung muncul.
Lagu ini lebih dulu di tampilkan untuk “The Shounen Club Premium” sebagai lagu yang di produksi oleh Massu .
Ini benar-benar menghilangkan semua citra yang massu punyai.
Aku tidak bermaksud bercanda,tapi Massu sang Rapper sangatlah keren.
Para penggemar pasti mempunyai gambaran yang kuat dalam pikiran mereka tentang massu yang mempunyai suara yang sangat lembut dan indah, tapi dia sangat luar biasa dalam mendapatkan ekspresi yang sangat maskulin juga.
Cocok untuk suara yang terdistorsi dan berat.
Syair yang massu bawakan benar-benar memberikan Tegoshi Vibrasi yang kuat.
Dan kemudian ada bagian gabungan antara aku dan Koyama-san. Untuk melodi utamanya, Koyama-san menyanyikan dengan nada satu oktaf lebih rendah.
Struktur ini sangatlah menarik.
Lagu ini memiliki citarasa yang sangat berbeda dari apa yang telah dilakukan NEWS sebelumnya, yang membuatnya jadi menyenangkan.
Ngomong-ngomong, Di sini lagunya sedikit lebih panjang dari versi yang kami nyanyikan untuk “The Shounen Club Premium,” dan ada bagian yang bisa kalian sebut sebagai Interlude, yang mana aku percaya ini memberikan kesegaran dalam lagunya.
Ini tipe lagu yang dapat membuat dirimu bergoyang dan bertepuk tangan sebelum kau menyadarinya.



Akan dilanjutkan pada update-an berikutnya dari " Catatan liner yang sangat pribadi oleh Shigeaki Kato: ~Edisi EPCOTIA~ bagian 3 " !



ⓒ Jweb
by. A & δΈΈ