Selasa, 21 Maret 2017

M.E.N.A.I vol 1258 - 20 Maret 2017 [Indonesia Translate]


vol. 1258



Hari ini aku akan menulis tentang “Nyanta”, lagu soloku di album “NEVERLAND”.


Pada tanggal 20 Desember tahun lalu,
Nyanta telah pergi ke surga.


Beberapa hari setelahnya, ibuku membawa tubuh Nyanta yang sudah mati ke rumahku.
Saat itulah aku tahu bahwa ia telah tiada.
Rasanya sulit bagiku untuk mempercayainya.
Pikiranku hanyut bersama semua kenangan yang kumiliki tentang Nyanta selama 19 tahun, dan air mataku tak bisa berhenti.


Selama acara “24-HOUR TELEVISION” tahun lalu, sesungguhnya Nyanta sedang sakit, dan aku harus memutuskan apakah ia harus melakukan operasi atau tidak.
Aku diberitahu bahwa usia Nyanta sudah sangat tua, jadi ada kemungkinan ia tidak akan bangun lagi jika dilakukan pembiusan.
Aku mengobrol banyak dengan ibu dan kakak perempuanku, juga dengan dokter hewan, lalu diputuskan bahwa operasi harus tetap dilakukan jika itu bisa membantu Nyanta untuk merasa lebih baik, walaupun sedikit.
Semuanya berjalan dengan lancar.
Nyanta pun terbangun dari pengaruh obat biusnya.


Aku membelai kepalanya dan berkata padanya, “Kau benar – benar melakukan yang terbaik, ya?” Nyanta memberikan sedikit lebih banyak waktu kepada keluarga kami untuk mengucapkan selamat tinggal padanya.
Ia tetap sama jinak seperti ketika datang dulu.


Selama 19 tahun kami menghabiskan waktu bersama, Nyanta selalu berada di sampingku.
Para penggemar juga selalu baik padanya.
Terima kasih banyak.
Nyanta pasti sangat bahagia.


Bagiku, Nyanta adalah bagian penting dalam hidupku, dengan kata lain juga telah menjadi bagian dari keluargaku. Jadi aku memutuskan untuk mencurahkan perasaan itu ke dalam sebuah lagu. Apabila ada dari kalian yang mempunyai seseorang yang kalian anggap seperti keluarga sendiri, tetaplah bersama mereka, oke? Mereka pasti menunggumu.


Terima Kasih.

Nyanta


cr.Jweb
by.D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar